Bahan Terbaru

Hai Langit, Pasanglah Telingamu (KJ-073)

Hai langit, pasanglah telingamu, dengar ucapanku, wahai bumi!
Semoga Firman tumbuh di hatimu laksana pohon akan berputik.

Berilah hormatmu pada Tuhan. Sang Gunung Batu, adil jalanNya.
Biarlah nama Tuhan kuserukan, kar''na kekallah kebenaranNya!

Walau umatNya didapatiNya hidup sengsara di ketandusan,
curahan berkat kasih kurniaNya yang memberikan keselamatan.

Gratis: YLSA November 2006

Berikut daftar artikel seputar Natal yang terdapat di arsip publikasi tahun 2005.

Nyanyian baru ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/1998/01/01/

Haleluya ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2000/01/02/

Hari-Hari Penting ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2001/01/24/

Kemarin dan Esok ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2002/01/01/

Setiap Langkah Berarti ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2003/01/03/

Memandang ke Depan ==> http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2004/01/13/

Pengharapan yang Terkabul (Lukas 2:25-32)

Harapan Simeon

Adalah di Yerusalem seorang bernama Simeon. Ia seorang yang benar dan saleh yang menantikan penghiburan bagi Israel. Roh Kudus ada di atasnya, dan kepadanya telah dinyatakan oleh Roh Kudus, bahwa ia tidak akan mati sebelum ia melihat Mesias, yaitu Dia yang diurapi Tuhan. Ia datang ke Bait Allah oleh Roh Kudus.

Ketika Yesus, Anak itu, dibawa masuk oleh orang tua-Nya untuk melakukan kepada-Nya apa yang ditentukan hukum Taurat, ia menyambut Anak itu dan menatang- Nya sambil memuji Allah, katanya: "Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam damai sejahtera, sesuai dengan firman-Mu, sebab mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-Mu, yang telah Engkau sediakan di hadapan segala bangsa, yaitu terang yang menjadi penyataan bagi bangsa-bangsa lain dan menjadi kemuliaan bagi umat- Mu, Israel." (Lukas 2:25-32 TB)

Pengharapan yang Terkabulkan

Membantu Anak Fokus pada Makna Natal

Anda sedang mencari ide-ide baru untuk merayakan Natal tahun ini? Namun, tak satu pun yang muncul dalam benak Anda? Jangan khawatir, cobalah ide-ide segar berikut ini. Kiranya dapat membantu anak untuk tetap fokus pada makna Natal yang sesungguhnya.

Kelahiran seorang anak laki-laki

Bagilah anak-anak dalam kelompok-kelompok. Mintalah mereka bekerja sama membuat suatu pengumuman kelahiran Yesus -- lengkap dengan cap kaki bayi yang baru lahir (mintalah izin dari orang tua bayi tersebut terlebih dahulu). Foto kopilah pengumuman ini rangkap dua untuk dibawa pulang oleh masing-masing anak. Satu untuk disimpan dan yang satu untuk diberikan kepada orang lain.

Aku ada di sana

Natal adalah "D-Day"

Ada dua macam pandangan tentang sejarah. Yang pertama, sejarah sebagai lingkaran. Sejarah dipandang sebagai rentetan peristiwa yang berputar dan berulang kembali tanpa arah dan tujuan. Seperti perputaran matahari atau bulan, sejarah adalah perputaran peristiwa yang tak berujung pangkal. Sejarah adalah ibarat lingkaran yang tidak ada habis-habisnya. Apa yang dulu lenyap akan muncul lagi untuk kemudian lenyap lagi dan kemudian muncul lagi.

Yang kedua, sejarah sebagai garis lurus. Sejarah dipandang sebagai rentetan peristiwa yang berkaitan satu sama lain dan mempunyai satu arah dan suatu tujuan. Jadi, sejarah mempunyai makna. Sejarah adalah ibarat garis lurus yang terus memanjang dan bahkan menanjak menuju masa depan.

Pandangan kedua inilah yang dikembangkan umat Israel sepanjang Kitab Perjanjian Lama. Umat itu menghayati peristiwa demi peristiwa sebagai titik demi titik yang terus memanjang dan membentuk garis lurus.

Kegunaan Baru Pohon Natal

Pohon yang berada di sebelah serambi nampak kosong pada hari Minggu pertama bulan Desember di Gereja Kristus Titusville, (Pensylvania). Tetapi menjelang Natal, cabang-cabang dari pohon itu sudah mulai bergelantungan dengan bermacam-macam kartu-kartu yang dipasang oleh para anggota gereja. Pada tiap kartu telah dituliskan suatu perbuatan baik yang ingin dilakukan oleh penulisnya untuk orang lain.

"Seorang anggota yang ahli dalam dunia salon biasanya menawarkan perawatan rambut tanpa bayar," kata pendeta John W. Morris. Orang lain yang bekerja sebagai penghias kue tart profesional menawarkan menghias kue tart apa saja pada perayaan Natal ini. Sedangkan yang lain menawarkan makan bersama di restoran -- lalu kaum muda juga ingin berpartisipasi dengan menawarkan bantuan untuk memotong rumput taman atau mencuci kendaraan."

Cobalah Tradisi Natal Internasional

Masing-masing dari kita sebenarnya menerjemahkan arti perayaan dengan cara yang berbeda-beda. Jadi apa anehnya kalau hari raya indah pada tahun ini dirayakan secara berbeda dalam kebudayaan yang berbeda? Untuk Natal tahun ini, cobalah kebiasaan negara lain:

1. Belgia

Di Belgia, biasanya ada parade pada hari Natal. Anda bisa mengadakan parade sendiri, walaupun hanya di rumah atau di ruang SM. Biarkan anak-anak Anda "berdandan" dengan kertas kado, pita, dan hiasan lain yang mereka ambil dari hadiah mereka. Di Belgia, biasanya parade berakhir di gereja, di mana jemaat mengadakan kebaktian penyembahan khusus. Anda bisa mengakhiri parade Anda juga dengan saat doa dan syukur pada Tuhan karena Ia bukan saja memberi Anda Putra-Nya, tapi juga anak-anak Anda.

2. Irlandia

Buat Catatan Harian Adven

O datanglah, Immanuel,
Tebus umatmu Israel
Yang dalam berkeluh kesah,
Menantikan Penolongnya,
Bersoraklah, hai Israel,
Menyambut sang Imanuel!

(Kidung Jemaat 81:1)

Catatan harian Adven adalah cara yang sangat baik untuk merekam perenungan, harapan, dan doa-doa Anda sepanjang masa Adven.

Mungkin Anda ingin memunyai catatan harian dari tahun ke tahun dengan hanya menulis sedikit setiap masa Adven.

Mungkin Anda ingin memunyai catatan harian hanya untuk satu tahun saja. Anda bisa menambah catatan untuk masa perayaan Natal dan Epifania untuk mendapatkan sudut pandang yang utuh sepanjang masa Natal.

Mungkin Anda ingin membuat catatan harian Adven keluarga dengan mengajak tiap anggota keluarga mengisinya.

Mungkin Anda ingin menghiasi catatan harian Anda dengan potongan dari kartu-kartu Natal kesayangan Anda.

Pages